ANALISIS PEMILIHAN MODA SEPEDA MOTOR DAN MOBIL PRIBADI UNTUK PERJALANAN KAMPUS KE UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) RADEN INTAN LAMPUNG

Hutapea, Sopar (2020) ANALISIS PEMILIHAN MODA SEPEDA MOTOR DAN MOBIL PRIBADI UNTUK PERJALANAN KAMPUS KE UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) RADEN INTAN LAMPUNG. Masters thesis, Universitas Bandar Lampung.

Full text not available from this repository.

Abstract

Simpang jalan merupakan tempat terjadinya konflik lalu lintas. Volume lalu lintas yang dapat ditampung jaringan jalan ditentukan oleh kapasitas simpang pada jaringan jalan tersebut. Dengan menurunnya kinerja simpang akan menimbulkan kerugian pada pengguna jalan karena terjadinya penurunan kecepatan, peningkatan tundaan, dan antrian kendaraan yang mengakibatkan naiknya biaya operasi kendaraan dan menurunnya kualitas lingkungan. Gangguan terhadap arus lalu lintas akan menyebabkan kemacetan berkepanjangan terutama jika tidak ada pengaturan-pengaturan yang efektif seperti lampu lalu lintas, misalnya pada simpang yang memiliki arus lalu lintas padat khususnya pada jam puncak pagi, siang dan sore. Dengan adanya kondisi simpang tersebut menunjang terjadinya kemacetan lalu lintas dan kecelakaan, karena kawasan tersebut merupakan jalan menuju jalan Nasional yang semakin meningkat besar kinerja simpang tak bersinyal dan hubungan potensi kapasitas pergerakan lalu lintas di jalan minor yang berhasil masuk simpang terhadap volume konflik lalu lintas di simpang tak bersinyal sehingga penulis tertarik untuk melakukan kajian berjudul “Simpang Tak Bersinyal Tiga Lengan di Kecamatan Negeri Sakti Pekon Kurungan Nyawa Kabupaten Pesawaran (Simpang Jl. Ganjaran – Jl. Lintas Raden Gunawan - Jl. Terusan Teuku Imam Bonjol).” Pada daerah simpang, lintasan kendaraan akan berpotongan pada satu titik- titik konflik. Konflik ini akan menghambat pergerakan dan juga merupakan lokasi potensial untuk terjadinya bersentuhan/tabrakan (kecelakaan). Arus lalu lintas yang terkena konflik pada suatu simpang mempuyai tingkah laku yang komplek, setiap gerakan berbelok (ke kiri atau ke kanan) ataupun lurus masing-masing menghadapi konflik yang berbeda dan berhubungan langsung dengan tingkah laku gerakan tersebut. Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI 1997) menyatakan ukuran kinerja lalu lintas diantaranya adalah Level of Performace (LoP). LoP berarti Ukuran kwantitatif yang menerangkan kondisi operasional dari fasilitas lalu lintas seperti yang dinilai oleh pembina jalan. (Pada umumnya di nyatakan dalam kapasitas, derajat kejenuhan, kecepatan rata-rata, waktu tempuh, tundaan, peluang antrian, panjang antrian dan rasio kerndaraan terhenti). Ukuran-ukuran kinerja simpang tak bersinyal berikut dapat diperkirakan untuk kondisi tertentu sehubungan dengan geometric, lingkungan dan lalu lintas adalah sebagai berikut: a. Kapasitas (C) b. Derajat Kejenuhan (DS) c. Tundaan (D) d. Peluang antrian (QP %)

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik > Prodi Magister Teknik
Depositing User: Aloysius Herbantolo Nurendro Kushariantoko
Date Deposited: 26 Jul 2023 04:24
Last Modified: 26 Jul 2023 04:24
URI: http://repository.ubl.ac.id/id/eprint/431

Actions (login required)

View Item View Item