Putri, Novrida Hamalia and Farida, Ida (2022) EFEKTIVITAS PELAKSANAAN REHABILITASI BAGI PECANDU DAN KORBAN PENYALAHGUNA NARKOBA DI BADAN NARKOTIKA NASIONAL PROVINSI LAMPUNG. Skripsi thesis, Universitas Bandar Lampung.
Full text not available from this repository.Abstract
Rehabilitasi merupakan salah satu upaya yang dilakukan pemerintah dalam menekan jumlah penyalahguna narkoba yang terus meningkat di Indonesia. BNNP Lampung merupakan lembaga yang dibentuk oleh pemerintah yang salah satu tugasnya adalah meningkatkan kelembagaan rehabilitasi bagi pecandu dan korban penyalahguna narkoba dalam wilayah Provinsi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pelaksanaan rehabilitasi di BNNP Lampung serta untuk mengetahui aspek pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan rehabilitasi di BNNP Lampung. Permasalahan dalam penelitian ini adalah tidak adanya sarana dan prasarana yang mendukung serta kurangnya sosialisasi terhadap masyarakat. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif, metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini terdiri dari 3 konsep yang dikelompokan menjadi 6 aspek untuk mengukur efektivitas pelaksanaan rehabilitasi yaitu : kurun waktu, sasaran, prosedur, proses sosialisasi, peningkatan kemampuan, serta sarana dan prasarana. Hasil penelitian ini adalah dalam aspek kurun waktu peserta rehabilitasi memiliki jangka waktu yang berbeda- beda sesuai dengan tingkat permasalahan yang dialami. Dalam aspek sasaran, pelaksanaan rehabilitasi sudah sesuai dengan sasaran yang telah ditetapkan sebelumnya, dimana sasaran itu sendiri merupakan kegiatan yang terlibat untuk mencapai suatu tujuan, hal tersebut dapat ditinjau dari tercapainya tujuan dari rehabilitasi itu sendiri yaitu membantu klien agar dapat kembali pulih sehingga dapat kembali ke masyarakat. Dalam aspek prosedur, pada penerimaan awal rehabilitasi dilakukan beberapa tahapan kegiatan berupa: screening dan assasemen. Dalam aspek proses sosialisasi perlu lebih ditingkatkan lagi karena masih banyak masyarakat yang minim pengetahuan tentang rehabilitasi. Dalam aspek peningkatan kemampuan, seluruh asesor dan konselor harus mengikuti pelatihan yang dinamakan UTC (Universal Treatment Curriculum) jika belum mengikuti pelatihan tersebut maka tidak diperbolehkan untuk menangani klien rehabilitasi. Sedangkan dalam aspek sarana dan prasarana, tidak adanya sarana dan prasarana yang mendukung untuk menampung pecandu dan penyalahguna narkoba.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Prodi Ilmu Administrasi Publik |
| Depositing User: | M. Rafid Prayudha |
| Date Deposited: | 08 Aug 2023 04:16 |
| Last Modified: | 08 Aug 2023 04:16 |
| URI: | http://repository.ubl.ac.id/id/eprint/863 |
Actions (login required)
 |
View Item |
